Nasional
Diwarnai Perjuangan Keras, 1 Mei Hari Buruh Internasional Atau May Day, Berikut Sejarahnya
Dimuat
3 years yang lalupada
Oleh
Master Ronald
JAKARTA – Hari Buruh Internasional atau juga disebut May Day diperingati setiap 1 Mei. Ini merupakan peringatan akan perjuangan bersejarah yang dilakukan oleh para pekerja dan gerakan buruh di berbagai negara pada tanggal 1 Mei.
Jika kita menyimak dari sejarahnya maka kita bisa pahami bahwa dibalik peringatan 1 Mei ini ternyata terdapat perjuangan hebat demi memperjuangkan hak-hak para buruh.
Berikut sejarah singkat lahirnya Hari Buruh Internasional atau May Day, berdasarkan sumber Wikipedia.org
Pada 1889, Federasi Internasional dari kelompok sosialis dan serikat buruh menetapkan 1 Mei sebagai hari untuk mendukung para pekerja dalam rangka memperingati Kerusuhan Haymarket di Chicago pada tahun 1886.
Kerusuhan Haymarket di Chicago terjadi lantaran selama bertahun-tahun, buruh di Amerika Serikat dipaksa bekerja hingga 16 jam sehari dalam kondisi yang tidak ideal. Mereka kemudian memperjuangkan waktu kerja mereka menjadi delapan jam sehari.
Lantas pada Oktober 1884, Federasi Serikat Buruh dan Perdagangan Terorganisir Amerika Serikat dan Kanada memutuskan 1 Mei 1886, akan menandai hari pertama di mana hari kerja delapan jam akan diberlakukan. Ketika hari itu tiba, antara 300.000 dan 500.000 pekerja di Amerika melakukan pemogokan di kota-kota besar dan kota-kota kecil di seluruh negeri.
Sementara itu di Chicago, sebanyak 40.000 orang melakukan protes dan aksi pemogokan. Namun, aksi itu berakhir dengan kerusuhan yang memakan korban jiwa baik dari para pekerja maupun aparat keamanan setempat.
Pada tahun 1889, The Second International, organisasi internasional untuk pekerja dan sosialis menyatakan bahwa tanggal 1 Mei menjadi Hari Buruh Internasional. Kerusuhan di Haymarket pun membangkitkan gerakan buruh yang lebih luas dan secara global.
Sejak saat itu peringatan Hari Buruh Internasional dengan sebutan May Day ditetapkan. Pilihan kata terhadap frasa ini (Hari Buruh-red) tentu berbeda dengan Mayday yang merupakan kata dalam prosedur darurat yang digunakan secara internasional sebagai sinyal bahaya dalam voice-procedur komunikasi radio.
Di Tanah Air May Day tercatat sudah diperingati sejak 1920. Tapi sejak masa pemerintahan Presiden Soeharto, hari Buruh tidak lagi diperingati di Indonesia, dan sejak itu, 1 Mei bukan lagi merupakan hari libur.
Ini disebabkan karena gerakan buruh dihubungkan dengan gerakan dan paham komunis kejadian G30S pada 1965.
Namun setelah era Orde Baru berakhir, walaupun bukan hari libur, setiap tanggal 1 Mei kembali dirayakan oleh para buruh di Indonesia dengan melakukan aksi demonstrasi di berbagai kota, bahkan lebih khususnya di Ibukota negara yakni Jakarta.
Namun, sejak tanggal 1 Mei 2014 di era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Hari Buruh ditetapkan oleh pemerintah dan masuk dalam jajaran Hari Libur Nasional. (Kartini Pengurian)
Kamu Mungkin Suka

IMIPA Poli Kairagi Punya Ketua Baru

Mahasiswa Papua di Sulut Jangan Buat Gerakan Tambahan Tanggal 1 Desember

Pengakuan Belanda Atas Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945: Klaim Papua Merdeka 1 Desember 1961 Otomatis Gugur

Pemdes Leleko Gelar Musrembang RKPDes Tahun 2024

Manfaatkan DD, Pemdes Sendangan Bangun Jalan Paving Block Sepanjang 97 Meter di Jaga I

Tahap Awal, BPN Minahasa Salurkan 79 Sertifikat Tanah Kepada Warga Desa Toraget

Peringati HUT Minahasa ke-595, Ketua Glady Kandouw Pimpin Rapat Paripurna DPRD Minahasa

Siswa Unggulan Papua, Tak Bisa Ikut Ujian

Lomba Senam Sicita, Kecamatan Remboken Target Raih Juara

Pj Bupati Minahasa Jemmy Kumendong Ikuti Rakor Bersama Presiden RI Joko Widodo

Sekda Minahasa Pembina Upacara pada Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke- 95

DPRD Minahasa Gelar Rapat Paripurna Pembahasan Ranperda Perubahan APBD Tahun 2023

Peringati HUT Minahasa ke-595, Ketua Glady Kandouw Pimpin Rapat Paripurna DPRD Minahasa

Siswa Unggulan Papua, Tak Bisa Ikut Ujian

Lomba Senam Sicita, Kecamatan Remboken Target Raih Juara

Tahap Awal, BPN Minahasa Salurkan 79 Sertifikat Tanah Kepada Warga Desa Toraget

Pemdes Leleko Gelar Musrembang RKPDes Tahun 2024

Mahasiswa Papua di Sulut Jangan Buat Gerakan Tambahan Tanggal 1 Desember

Manfaatkan DD, Pemdes Sendangan Bangun Jalan Paving Block Sepanjang 97 Meter di Jaga I

Pengakuan Belanda Atas Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945: Klaim Papua Merdeka 1 Desember 1961 Otomatis Gugur

IMIPA Poli Kairagi Punya Ketua Baru

Angin Kencang dan Banjir Bandang Landa Flores Timur

Pasca Bencana, Ini Gerakan FKDM Sulut.

Ingin Miliki Ruko Idaman, Silakan Nonton Video Ini Hingga Selesai.

Situasi Terkini Rumah Duka SHS

Solid Bergerak Bersama OD-SK, FADLY: Selamat Bertugas.

Bursa Oto Manado

Jasa Desain & Kontraktor Bangunan

Talaud Mulai Vaksinasi Corona – Dijamin Halal

VAKSINASI CORONA DIMULAI DIKEPULAUAN TALAUD

Illinois’ financial crisis could bring the state to a halt

The final 6 ‘Game of Thrones’ episodes might feel like a full season
