Kebut Perekaman e-KTP, Dinas Dukcapil Minahasa Lakukan Pelayanan di Setiap Kecamatan

MINAHASA – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Minahasa telah melakukan mobile perekaman e-KTP kepada masyarat. Namun, kali ini pelayanan dipusatkan di kantor-kantor kecamatan.

Menurut Kadis Dukcapil Minahasa Drs. Melky Luvy Rumate, MSi untuk pengurusan dokumen kependudukan khushus e-ktp bisa dilayani di Kecamatan karena ada tim dari Dinas Dukcapil yang turun langsung diwilayah mereka.

“Selama kurang lebih satu bulan ini, petugas kami telah melakukan mobile perekaman e-KTP di setiap Kecamatan. Namun, sebelum berkunjung di wilayah terlebih dahulu memberitahukan kepada pemerintah setempat, agar bisa mengajak masyarakat yang belum memiliki dokumen kependudukan bisa mengurus di kantor kecamatan,”jelas Rumate kepada xmanadonew.co.id, Jumat (3/12/2021) siang tadi.

Lanjut dikatakanya, pelayanan yang berlangsung di Kecamatan-kecamatan tersebut gunanya mempermudah warga Minahasa dalam pengurusan e-KTP.

“Pelayanan ini di pusatkan di kecamatan khusus bagi mereka yang belum memiliki dokumen kependudukan, seperti penduduk yang sudah memasuki usia wajib KTP 17 tahun, Lansia dan disabilitas. Supaya target tercapai di tahun ini, kita harus jemput bola,” kata Rumate.

Warga yang melakukan perekaman e-KTP, saat ini memang belum semua terakomodir karena petugas Dukcapil masih sementara melaksanakan tugas di wilayah-wilayah yang belum sempat dikunjungi.

“Kabupaten Minahasa terdiri dari 25 kecamatan dan 270 Desa/Kelurahan. Artinya, wilayah ini cukup luas sehingga untuk mencapai target 7000 warga yang melakukan perekaman e-KTP tahun ini, tidak segampang yang dikira. Oleh karena itu, kita memprogramkan setiap tahun 2 kali perekaman data di setiap kecamatan,”bebernya.

Dari pelayanan mobile perekaman e-KTP selama ini, belum bisa dipastikan berapa ribu dokumen kependudukan yang berhasil dicetak tim pelayanan mobile dari Dinas Dukcapil, karena sampai sekarang masih melakukan perekaman di kecamatan-kecamatan.

“Intinya, penyisiran penduduk Minahasa yang belum melakukan perekaman data e-KTP akan terus dilakukan untuk memenuhi hak dan kewajiban mereka sebagai Warga Negara Indonesia (WNI), dalam memiliki dokumen kependudukan yang sah dan identitas diri yang dijamin serta dilindungi oleh negara,”pungkasnya. (Erwien Bojoh)