Kabar Sulut
MEP Menangis Mohon Diampuni
Dimuat
3 years yang lalupada
Oleh
Admin Admin
MANADO – Lama bungkam dengan persoalan video viral dugaan kasus perselingkuhan, akhirnya Michaela Elsiana Paruntu (MEP) berikan klarifikasi.
Di ruang kerja suaminya James A Kojongian (JAK) di DPRD Sulut, MEP menyatakan dirinya dan James saat ini mengklarifikasi berita agar tidak lagi terjadi kesalahpahaman dan berita-berita hoax yang disebarkan hingga akhirnya menghadirkan kesalahan-kesalahan yang baru.
Dihadapan para wartawan MEP menyatakan kalau dirinya telah memaafkan suaminya James Arthur Kojongian dan meminta masyarakat untuk memberikan kesempatan, agar persoalan ini diselesaikan secara pribadi di keluarganya.
Beredarnya video itu dan sudah sangat viral sebenarnya menjadi urusan rumah tangga kami Kojongian Paruntu. Hingga membuat gelisah kepada masyarakat yang ada.
“Untuk itu saya secara pribadi kami keluarga memohon maaf atas kejadian ini tidak ada maksud untuk sengaja mempublikasikan, ini benar-benar terjadi merupakan urusan rumah tangga kami,” kata MEP dengan suara parau.
Sambil memberikan klarifikasi MEP yang sepertinya sudah tak tahan lagi dengan beban persoalan ini sempat meneteskan airmata. Dari lubuk hatinya yang paling dalam meminta agar masyarakat Sulut dapat menerima permohonan maaf darinya.
“Tidak ada gading yang tak retak, semua keluarga akan mengalami hal yang sama. Pada kesempatan ini, saya ingin menyampaikan tentang berita-berita yang beredar, ada yang tidak benar,” Kata Mikha dengan mata berkaca-kaca.
Berita yang telah beredar yang menyatakan banyak hal termasuk di dalam mengugurkan kandungan, memberikan uang dan memberikan mobil serta juga hubungan selama tiga tahun semua itu tidak benar.
“Saya sebagai istri sudah mengetahui hal tersebut, karena itu tidak membiarkan suami melapor ke polisi sebagai pencemaran nama baik dan berita bohong yang disebarluaskan. Saat ini saya ingin menyampaikan kepada masyarakat yang sudah terlanjur melihat dan memberikan pendapat, ijinkan kami sebagai keluarga kecil ini menyelesaikan persoalannya kedalam, seperti apa nantinya biarlah kami yang tahu tapi yang pastinya biarlah ini hanya sebatas persoalan kami didalam rumah tangga tidak disebarluaskan lagi sampai ke luar,”ucap MEP.
Mikha juga meminta kepada masyarakat agar membiarkan persoalan yang dialami keluarganya saat ini, di selesaikan oleh keluarganya.
“Biarlah masalah ini hanya sebatas persoalan kami di dalam keluarga, tidak disebarluaskan lagi oleh pihak-pihak lain. Dan kepada masyarakat yang telah memberi semangat, saya ucapkan terimakasih, pemberian semangat ini yang membuat saya bisa kuat sampai saat ini,” terang Mikha Paruntu.
Masalah yang di hadapi keluarganya, sengaja tidak dilaporkan ke pihak yang berwajib, yaitu DPRD dan Kepolisian.
“Biarkan masalah ini, kami selesaikan secara pribadi. Sebagai manusia yang beriman Kristen, saya seorang yang takut akan Tuhan. Dan kita diajarkan, dalam pernikahan keluarga Kristen untuk bisa Mengampuni,” kata Mikha sambil berlinang air .
Buat pihak-pihak yang sudah sangat memberikan semangat kepada dirinya ia sampaikan banyak terimakasih.
“Karena lewat semangat yang diberikan membuat saya bisa bertahan kuat sampai saat ini. Tetapi sebagai manusia yang memiliki hak dan tanggung jawab, biarkanlah kami menyelesaikan persoalan kami secara pribadi apapun yang terjadi kedepan. Saya tidak pernah melaporkan ke DPRD dan juga ke polisi karena saya tidak ingin kasus rumah tangga ini menyebar. Saya mohon doanya dari semua agar masalah ini bisa terselesaikan,” pungkas MEP sambil tersenyum meski ada kesan dipaksakan seraya menambahkan dirinya bukan malaikat, tapi orang yang takut akan Tuhan.
“Kami di sahkan dalam keluarga Kristen, kita harus belajar mengampuni, dan untuk itu biarlah kami diberikan kesempatan untuk memperbaiki hubungan ini,” pungkas MEP (*)
Di ruang kerja suaminya James A Kojongian (JAK) di DPRD Sulut, MEP menyatakan dirinya dan James saat ini mengklarifikasi berita agar tidak lagi terjadi kesalahpahaman dan berita-berita hoax yang disebarkan hingga akhirnya menghadirkan kesalahan-kesalahan yang baru.
Dihadapan para wartawan MEP menyatakan kalau dirinya telah memaafkan suaminya James Arthur Kojongian dan meminta masyarakat untuk memberikan kesempatan, agar persoalan ini diselesaikan secara pribadi di keluarganya.
Beredarnya video itu dan sudah sangat viral sebenarnya menjadi urusan rumah tangga kami Kojongian Paruntu. Hingga membuat gelisah kepada masyarakat yang ada.
“Untuk itu saya secara pribadi kami keluarga memohon maaf atas kejadian ini tidak ada maksud untuk sengaja mempublikasikan, ini benar-benar terjadi merupakan urusan rumah tangga kami,” kata MEP dengan suara parau.
Sambil memberikan klarifikasi MEP yang sepertinya sudah tak tahan lagi dengan beban persoalan ini sempat meneteskan airmata. Dari lubuk hatinya yang paling dalam meminta agar masyarakat Sulut dapat menerima permohonan maaf darinya.
“Tidak ada gading yang tak retak, semua keluarga akan mengalami hal yang sama. Pada kesempatan ini, saya ingin menyampaikan tentang berita-berita yang beredar, ada yang tidak benar,” Kata Mikha dengan mata berkaca-kaca.
Berita yang telah beredar yang menyatakan banyak hal termasuk di dalam mengugurkan kandungan, memberikan uang dan memberikan mobil serta juga hubungan selama tiga tahun semua itu tidak benar.
“Saya sebagai istri sudah mengetahui hal tersebut, karena itu tidak membiarkan suami melapor ke polisi sebagai pencemaran nama baik dan berita bohong yang disebarluaskan. Saat ini saya ingin menyampaikan kepada masyarakat yang sudah terlanjur melihat dan memberikan pendapat, ijinkan kami sebagai keluarga kecil ini menyelesaikan persoalannya kedalam, seperti apa nantinya biarlah kami yang tahu tapi yang pastinya biarlah ini hanya sebatas persoalan kami didalam rumah tangga tidak disebarluaskan lagi sampai ke luar,”ucap MEP.
Mikha juga meminta kepada masyarakat agar membiarkan persoalan yang dialami keluarganya saat ini, di selesaikan oleh keluarganya.
“Biarlah masalah ini hanya sebatas persoalan kami di dalam keluarga, tidak disebarluaskan lagi oleh pihak-pihak lain. Dan kepada masyarakat yang telah memberi semangat, saya ucapkan terimakasih, pemberian semangat ini yang membuat saya bisa kuat sampai saat ini,” terang Mikha Paruntu.
Masalah yang di hadapi keluarganya, sengaja tidak dilaporkan ke pihak yang berwajib, yaitu DPRD dan Kepolisian.
“Biarkan masalah ini, kami selesaikan secara pribadi. Sebagai manusia yang beriman Kristen, saya seorang yang takut akan Tuhan. Dan kita diajarkan, dalam pernikahan keluarga Kristen untuk bisa Mengampuni,” kata Mikha sambil berlinang air .
Buat pihak-pihak yang sudah sangat memberikan semangat kepada dirinya ia sampaikan banyak terimakasih.
“Karena lewat semangat yang diberikan membuat saya bisa bertahan kuat sampai saat ini. Tetapi sebagai manusia yang memiliki hak dan tanggung jawab, biarkanlah kami menyelesaikan persoalan kami secara pribadi apapun yang terjadi kedepan. Saya tidak pernah melaporkan ke DPRD dan juga ke polisi karena saya tidak ingin kasus rumah tangga ini menyebar. Saya mohon doanya dari semua agar masalah ini bisa terselesaikan,” pungkas MEP sambil tersenyum meski ada kesan dipaksakan seraya menambahkan dirinya bukan malaikat, tapi orang yang takut akan Tuhan.
“Kami di sahkan dalam keluarga Kristen, kita harus belajar mengampuni, dan untuk itu biarlah kami diberikan kesempatan untuk memperbaiki hubungan ini,” pungkas MEP (*)
Kamu Mungkin Suka

IMIPA Poli Kairagi Punya Ketua Baru

Mahasiswa Papua di Sulut Jangan Buat Gerakan Tambahan Tanggal 1 Desember

Pengakuan Belanda Atas Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945: Klaim Papua Merdeka 1 Desember 1961 Otomatis Gugur

Pemdes Leleko Gelar Musrembang RKPDes Tahun 2024

Manfaatkan DD, Pemdes Sendangan Bangun Jalan Paving Block Sepanjang 97 Meter di Jaga I

Tahap Awal, BPN Minahasa Salurkan 79 Sertifikat Tanah Kepada Warga Desa Toraget

Peringati HUT Minahasa ke-595, Ketua Glady Kandouw Pimpin Rapat Paripurna DPRD Minahasa

Siswa Unggulan Papua, Tak Bisa Ikut Ujian

Lomba Senam Sicita, Kecamatan Remboken Target Raih Juara

Pj Bupati Minahasa Jemmy Kumendong Ikuti Rakor Bersama Presiden RI Joko Widodo

Sekda Minahasa Pembina Upacara pada Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke- 95

DPRD Minahasa Gelar Rapat Paripurna Pembahasan Ranperda Perubahan APBD Tahun 2023

Peringati HUT Minahasa ke-595, Ketua Glady Kandouw Pimpin Rapat Paripurna DPRD Minahasa

Siswa Unggulan Papua, Tak Bisa Ikut Ujian

Lomba Senam Sicita, Kecamatan Remboken Target Raih Juara

Tahap Awal, BPN Minahasa Salurkan 79 Sertifikat Tanah Kepada Warga Desa Toraget

Pemdes Leleko Gelar Musrembang RKPDes Tahun 2024

Mahasiswa Papua di Sulut Jangan Buat Gerakan Tambahan Tanggal 1 Desember

Manfaatkan DD, Pemdes Sendangan Bangun Jalan Paving Block Sepanjang 97 Meter di Jaga I

Pengakuan Belanda Atas Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945: Klaim Papua Merdeka 1 Desember 1961 Otomatis Gugur

IMIPA Poli Kairagi Punya Ketua Baru

Angin Kencang dan Banjir Bandang Landa Flores Timur

Pasca Bencana, Ini Gerakan FKDM Sulut.

Ingin Miliki Ruko Idaman, Silakan Nonton Video Ini Hingga Selesai.

Situasi Terkini Rumah Duka SHS

Solid Bergerak Bersama OD-SK, FADLY: Selamat Bertugas.

Bursa Oto Manado

Jasa Desain & Kontraktor Bangunan

Talaud Mulai Vaksinasi Corona – Dijamin Halal

VAKSINASI CORONA DIMULAI DIKEPULAUAN TALAUD

Illinois’ financial crisis could bring the state to a halt

The final 6 ‘Game of Thrones’ episodes might feel like a full season
