Pemkab Minahasa Gelar Apel Kesiapsiagaan Bencana Dan Penyebaran Covid-19

MINAHASA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi pembangunan di tanah Toar Lumimuut ini, makanya dalam rangka menghadapi Covid-19 sekaligus menyambut hari raya Idul fitri dan ketupat dilaksanakan apel kesiapsiagaan di lapangan Samratulangi Tondano, Jumat (30/4/2021).

Bupati Minahasa Royke Octavian Roring (ROR) didampingi Wakil Bupati Minahasa Robby Dondokambey (RD) menyampaikan dengan peningkatan perubahan iklim global antara lain siklon tropis surigae yang eskalasinya mengalami peningkatan di beberapa tempat, sehingga kita harus mewaspadai kejadian tersebut.

“Karena itu, simulasi penanganan bencana harus dilakukan secara rutin setiap bulan bersama-sama terkait penanganan bencana dan melakukan kajian terhadap potensi atau kerawanan bencana di daerah,”ungkapnya.

Berbagai persiapan langkah antisipasi akan bencana alam ataupun non alam yang di timbulkan, karena daerah kita termasuk yang berpotensi mengalami bencana banjir, longsor akibat perubahan cuaca ekstrim secara tiba-tiba.

“Dengan diadakannya apel ini karena bentuk respon pemerintah daerah dengan menindaklanjuti arahan dari pemerintah pusat dalam mengantisipasi kejadian bencana secara terpadu. Hal ini sangat penting dilakukan, karena potensi terjadinya bencana perlu mendapatkan perhatian bersama mengingat umat muslim akan merayakan hari raya idul fitr dan langkah persiapan pemerintah bahkan stakeholder dapat melakukan antisipasi,”jelasnya.

Lanjut dikatakan Bupati, kunci dalam pelaksanaan apel ini tentunya membangun sinergitas dari seluruh elemen masyarakat, pemerintah daerah, TNI/Polri dan LSM/organisasi kepemudaan.

“Saya jiga berhap para seluruh jajaran, camat yang ada di wilayah, apalagi daerah yang rawan bencana untuk proaktif dan meningkatkan kewaspadaan dengan melakukan langkah-langkah penanganan awal serta dapat mengkoordinasikan dan melaporkan setiap kejadian secara tepat,”katanya.

Untuk menindaklanjut arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dalam Rakor kepala daerah beberapa hari yang lalu, mengenai perkembangan Covid-19 yang juga dalam waktu dekat  akan memasuki hari raya idul fitri. Maka perayaan hari besar itu silahturahmi tetap memperhatikan protokol kesehatan.

“Liburan idul fitri harus sama-sama kita antisipasi, terutama ditempat wisata, restoran dan tempat berkumpulnya masyarakat agar tidak menimbulkan cluster baru penyebaran Covid-19,”ujarnya.

Sebelum menutup sambutan, Bupati bersama wakil bupati dan seluruh rakyat Minahasa ikut prihatin dan merasa sepenanggungan atas musibah tenggelamnya kapal selam KRI Manggala 402.

“Saya menyampaikan turut berdukacita atas gugurnya para putra-putra terbaik bangsa. Demikian hal-nya, rasa sepenanggungan atas bencana alam yang terjadi di NTT, peristiwa penembakan di papua, bahkan sebagian wilayah sulawesi utara, terutama di kabupaten talaud akibat siklon tropis surigae.

Hadir dalam Apel ini Ketua DPRD Minahasa Glady Patricia Kandouw, SE, Kapolres AKBP. Henzly Moningkey, SIK,MSi, Kepala Kejari Rakhmat Budiman, Sh, MKn, Sekretaris Daerah Frits Muntu, Sos, Mewakili Dandim 1302 Minahasa, Tokoh Agama, Jajaran Pejabat Pemkab Minahasa serta peserta dari unsur TNI dan Polri serta insatansi terkait lainnya. (Erwien Bojoh)