Tunjangan ASN dan THL Bakal Ditunda Pembayaran Jika Tolak Vaksin

MINAHASA – Setelah dikeluarkannya surat edaran Bupati pada 23 Juni tahun 2021 tentang semua ASN, Tenaga Harian Lepas (THL), termasuk perangkat Desa dan Kelurahan wajib di vaksin. Ini menyusul perkembangan pandemi Covid-19 di daerah kita terus bertambah.

Asisten satu bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Dr Denny Mangala, MSi, mewakili Bupati serta Wakil Bupati Minahasa ROR-RD menyampaikan, bahwa Pemerintah tak henti-hentinya menjalankan program pusat untuk memutuskan mata rantai penyebaran virus Corona di daerah Minahasa.

“Berdasarkan surat edaran Bupati menyebutkan semua ASN, THL termasuk perangkat Desa dan Kelurahan bersama keluarga, wajib untuk di vaksinasin,”kata Mangala kepada sejumlah wartawan, Sabtu (26/6/2021) kemarin.

Surat edaran Bupati ini dikeluarkan, karena menindaklanjuti Peraturan Presiden RI no 14 Tahun 2021 tentang perubahan Peraturan Presiden no 99 tahun 2020 mengenai pengadaan vaksin dan pelaksanaan vaksinasi dalam rangka penanggulangan pandemi Covid-19 di daerah.

,”Jadi, Mangala berharap agar seluruh ASN, THL serta perangkat Desa dan Kelurahan wajib untuk di vaksin. Bila tidak, siap-siap menerima sanksi seperti akan menunda pembayaran Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) bagi ASN dan honor untuk THL serta Penghasilan Tetap (Siltap) bagi perangkat. Kecuali, mereka yang memiliki penyakit bawaan tidak diharuskan. Namun, wajib melampirkan surat keterangan dari dokter Puskesmas atau RSU setempat,”tambahnya.

Selain itu, surat edaran Bupati juga dikeluarkan bagi pelaku usaha di Minahasa, seperti cafe, rumah makan dan objek wisata. Artinya, semua karyawan termasuk owner wajib menunjukan surat keterangan vaksin.

“Apabila kedapatan ada karyawan atau owner belum di vaksin, maka tempat usahanya bakal di tutup untuk sementara waktu. Kemudian, menurut Mangala, di lokasi-lokasi tempat wisata, Pemkab Minahasa juga bakal menyiapkan tempat vaksinasi bagi mereka yang berkunjung tapi tidak menunjukan surat keterangan vaksin,”pungkasnya.

Perlu diketahui, objek wisata di pantai timur Minahasa sudah di pantau oleh Gubernur dan Wakil Gubernur ODSD pekan lalu terkait vaksinasi di lolasi pariwisata.
(Erwien Bojoh)